Kamis, 24 Oktober 2013

Balitaku, Asistenku…

Tak ada yang membuat si kecil lebih bahagia selain dari bisa membantu kedua orang tuanya. Penelitian menunjukkan bahwa dapat menyenangkan Mama dan Papanya adalah kebahagiaan terbesar buat anak-anak. Jadi jangan abaikan ketika balita Anda terlihat ingin membantu Anda mengerjakan pekerjaan rumah tangga seperti merapikan tempat tidur, melipat pakaian yang sudah bersih dan kering habis dicuci, menyapu, mengepel, dan merapikan perabotan rumah. Dukung ia untuk menjadi anak mandiri, yang terbiasa mengurus dirinya sendiri. Ini terbukti lo, pada pasukan balita saya. Walaupun punya balita empat orang, dan jarak umurnya berdekatan, saya tak merasa perlu menggunakan jasa asisten rumah tangga. Karena kami mengurus rumah bersama-sama. Walaupun mereka masih balita semua. :)

Memang, mereka ga langsung bisa mengerjakannya dengan rapi dan bersih. Tapi semua butuh proses. Perlu ekstra kesabarannya ya Ma, buat mengajari si kecil kita nan lucu. Yang paling penting adalah, menyemangati mereka dengan pujian ketika sudah menyelesaikan tugasnya. “Wah, anak mama rajin dan  pintar ya, rumah kita jadi bersih dan rapi”. Dan hindari memarahinya jika kerjaannya ga sempurna. Siapa sih yang senang dengan kalimat, “Dasar pemalas! Nyapu aja ga bisa!” Wong, orang dewasa saja tak semuanya bisa dengan sigap mengerjakan pekerjaan rumah tangga... yaah, yang ga terbiasa kali ya?..

Kadang ketika buru-buru karena harus mengerjakan hal lainnya, Mama bisa ga sabaran dengan si kecil. Sampaikan saja dengan lembut, “Belajar masaknya nanti saja ya sayaaang, Kakak temenin adek main dulu yaa..” Kalo ga mempan, negoisasi dengan kalimat lain bisa dilakukan. Usahakan untuk tak membentak, karena bisa mematikan rasa ingin tahu dan belajarnya. Ini ngomongnya gampang, saya juga masih terus belajar untuk tak membentak anak jika sebel. :)

Selamat bersenang-senang dengan si kecil ya Ma, Pa…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar